Jumat, Juli 25, 2008

PESTA DEMOKRASI YANG KACAU!

Jember (23/7/08), Jawa Timur sibuk dengan pesta demokrasi Pemilihan Gubernur, Propinsi yang punya aset gang Doli ini. Khususnya, Jember sebagai salah satu Kabupaten yang memiliki potensi pemilih cukup banyak. Kekacauan benar-benar terjadi, padahal Pemilihan langsung ini beri’tikad agar rakyat dapat langsung memilih pemimpinnya. But yang terjadi benar-benar kekacauan. Banyak masyarakat yang tidak terdata sebagai pemilih, dan banyak pula satu nama memiliki kartu pemilih lebih dari satu.

Masyarakat komplain kepada KPPS lantaran tidak terdata sebagai pemilih, padahal mereka juga ingin merayakan pesta demokrasi ini. Salah seorang warga Ambulu-Jember mengatakan,“wah, padahal kami tidak ingin jadi golput mas. Tapi gimana lagi wong satu rumah ga’ ada yang terdata.” Lalu warga tersebut melanjutkan, “hasil Pilgub ini banyak rakyat yang tidak bertanggungjawab dan bukan lagi demokrasi suara rakyat.” KPPS hanya bisa menjawab,“kami tidak berwenang pak atas tidak terdatanya nama-nama masyarakat dalam pilgub ini. semuanya dari pusat.”

Ternyata kasus kekacauan pemilih ini tidak hanya terjadi di satu kecamatan saja, bahkan ada beberapa kecamatan lainnya seperti di desa Glundengan-Wuluhan & Kecamatan Tanggul. Sampai banyak warga yang berpikir kemungkinan ada pihak suksesi calon yang bermain di Panitia Pemilihan.

Belum lagi beberapa warga yang tidak antusias mengikuti Pemilihan, alasannya gak ada pilihan. Pasrah aja siapa yang jadi Pimpinan. Wah padahal Jatim besok seperti apa ditentukan siapa pemenang hari ini. Benar-benar pesta demokrasi yang kacau! Apa yang terjadi?(dhans)

Tidak ada komentar: